#Tahap pertumbuhan dan perkembangan bayi professional#

Pada usia 7-10 bulan 50% aktivitas bayi dalam sehari semalam tidur, 50% lainnya digunakan untuk aktivitas makan, minum, bangun yang tenang, reaksi negatif, antara bangun dan tidur, gerakan impulsif dan reaksi-reaksi lainnya. Pada usia 4-6 bulan 50% aktivitas bayi dalam sehari semalam adalah tidur, sedangkan 50% lainnya diisi dengan aktivitas gerak spontan, makan-minum, reaksi negatif, bangun yang tenang, antara bangun dan tidur, dan bereksperimen. Pada usia 1-3 bulan, aktivitas bayi dalam sehari semalam 75%, sedangkan 25% sisanya terdiri atas gerak spontan, makan, minum,reaksi negatif seperti menangis, dan keadaan samar-samar. Pertumbuhan jasmani otak sangat bergantung kepada kodisi kesehatan. Pada saat bayi lahir, kemampuan otak telah terbentuk selama dalam kandungan sekitar 50% dan kemampuan itu terus bertambah sampai dengan umur lima tahun. Periode ini juga dianggap periode vital karena masa ini merupakan masa pembentukan awal anak baik jasmani maupun mentalnya. Masa bayi adalah fase pertumbuhan dan perkembangan yang penting dalam sejarah kehidupan manusia. Ciri-ciri perkembangan anak adalah sebagai berikut. Selanjutnya agar pendidik dapat menanamkan dan mengajarkan disiplin pada anak maka tentunya harus mengetahui dengan jelas taraf perkembangan menurut usia anak dan beberapa prinsip dasar sehingga dapat menbimbing anak tersebut.

#Tahap pertumbuhan dan perkembangan bayi professional#

Dalam hal ini orang tua, para pengasuh, dan tenaga professional perlu memahami dan mengembangkan berbagai metode dan teknik pendidikan, bimbingan dan pengembangan anak usia dini.

Misalnya anak mulai dilatih, dibiasakan,dan dididik untuk dapat mengatur diri sendiri seperti makan, berpakaian, mandi serta buang air. Selain itu, orang dewasa perlu mengajarkan nilai-nilai dasar bagi pengembangan disipiln, kemandirian, dan tanggung jawab anak. Hubungan yang hangat dan positif antara orang dewasa dengan bayi dan anak-anak akan membantu bayi dan anak kecil untuk dapat mengembangkan rasa percaya diri terhadap lingkungan.

Karena itu ia memerlukan bantuan dari orang dewasa agar ia bisa tumbuh mengenal dan memahami lingkunganya.Дengan demikian orang dewasa sangat memegang peranan penting dalam membantu anak dalam ketidakberdayaannya melalui sosialisasi nilai-nilai, kebiasaan,dan norma-norma kehidupan sosial. Ia masih belum berdaya meskipun memiliki potensi untuk berkembang. Seekor anak itik baru tetas dari telur bias langsung berenang, tetapi bayi tidak mungkin langsung berjalan. Namun aktivitas bayi secara biologis, psikologis, dan sosiologis berbeda dengan anak kecil, remaja atau orang dewasa.

Bayi yang berkembang secara normal akan secara aktif memfungsikan inderanya untuk menangkap, merasakan, dan menghayati hal-hal yang ada di luar dirinya secara langsung. Bayi dapat mengalami dan menghayati secara langsung keadaan di sekitarnya melalui indera mereka seperti melihat, mendengar, mengecap, mencium, dan merasakan. Pada umumnya ciri-ciri perkembangan bayi dan anak kecil sifatnya individual dan kontekstual.